Macam – macam alur
Alur Maju (Progesi)• Alur maju (Progesi) adalah sebuah alur yang memiliki klimaks
di akhir cerita dan merupakan jalinan/ rangkaian peristiwa dari masa kini ke
masa lalu yang berjalan teratur dan berurutan sesuai dengan urutan waktu
kejadian dari awal sampai akhir cerita• Disebut juga alur Krognitif• Tahapannya
: a. Awal b. Peruwitan c. Klimaks d. Antiklimaks e. Akhir
Contoh
cerpen
: Gadis kecil bernama Marsha yang tinggal dengan ibunya ingin pergi ke hutan
untuk mencari jamur. Marsha mulai masuk ke dalam hutan. Tak lama kemudian
Marsha tersesat dan menemukan sebuah rumah kecil, yakni rumah seekor beruang.
Marsha tak diperbolehkan oleh si beruang untuk pulang ke rumah dan harus terus
melayaninya. Marsha berusaha memikirkan cara pulang. Dia membakar kacang polong
dan berpura – pura meminta bantuan beruang untuk mengantar kacang polong ke
ibunya. Dia memindah kacang polong dan masuk ke keranjang, dan si beruang
membawanya ke Desa. Akhirnya Marsha dapat bertemu ibunya kembali. .........
Dari cerpen di atas dapat
kita tentukan bahwa memiliki alurmaju karena : a. Awal : Gadis kecil bernama
Marsha yang tinggal dengan ibunya. b. Peruwitan : Tak lama kemudian Marsha
tersesat dan menemukan sebuah rumah kecil, yakni rumah seekor beruang. c.
Klimaks : Marsha tak diperbolehkan oleh si beruang untuk pulang ke rumah dan
harus terus melayaninya. d. Antiklimaks : Marsha masuk ke keranjang, dan si
beruang membawanya ke Desa. e. Akhir : Akhirnya Marsha dapat bertemu ibunya
kembali.
Alur Mundur (Regresi)• Alur mundur
(Regresi) adalah sebuah alur yang menceritakan tentang masa lampau yang
memiliki klimaks di awal cerita dan merupakan jalinan/ rangkaian peristiwa dari
masa lalu ke masa kini yang disusun tidak sesuai dengan urutan waktu kejadian
dari awal sampai akhir cerita• Disebut juga alur tak Krognitif• Tahapannya : a.
Akhir b. Antiklimaks c. Klimaks d. Peruwitan e. Awal
Contoh cerpen : Lia bercerita kepada Ani
tentang pengalamannya di pasar. “Aku mengejar seorang pencuri yang mencuri
dompet Bu Laksmi di pasar tadi pagi. Untungnya aku berhasil menangkap si
pencuri dan mengembalikan dompet Bu Laksmi. Aku dapat menolong Bu Laksmi dengan
cepat karena aku berada di samping Bu Laksmi ketika dompetnya dicuri. Bu Laksmi
juga berkata bahwa tadi si pencuri berada di belakang Bu Laksmi ketika ia
berangkat ke pasar”, kata Lia. ......
Dari cerpen di atas dapat kita tentukan bahwa
memiliki alurmundur karena : a. Akhir : Lia bercerita kepada Ani tentang
pengalamannya di pasar b. Antiklimaks : Aku mengejar seorang pencuri yang
mencuri dompet Bu Laksmi di pasar tadi pagi c. Klimaks : Untungnya aku berhasil
menangkap si pencuri dan mengembalikan dompet Bu Laksmi d. Peruwitan : Aku
dapat menolong Bu Laksmi dengan cepat karena aku berada di samping Bu Laksmi
ketika dompetnya dicuri. e. Awal : Si pencuri berada di belakang Bu Laksmi
ketika ia berangkat ke pasar
Alur Sorot balik (Flashback)• Alur Sorot balik
(Flashback) adalah alur yang terjadi karena pengarang mendahulukan akhir cerita
dan setelah itu kembali ke awal cerita.• Pengarang bisa memulai cerita dari
klimaks kemudian kembali ke awal cerita menuju akhir.• Tahapannya : a. Klimaks
b. Antiklimaks c. Akhir d. Peruwitan e. Awal
Contoh
cerpen
: Malam itu, Rina berteriak – teriak kepada ibunya karena ia ingin muntah –
muntah. Ibunya bingung bukan kepalang karena kemudian Rina terlihat sangat
pucat sementara ayahnya belum pulang. Ibunya meminta tolong Pak Basuki untuk
mengantar dirinya dan Rina ke puskesmas terdekat. Kata dokter, Rina sebenarnya
tidak apa – apa hanya saja ada gangguan pencernaan di perutnya. Ibunya berterima
kasih kepada dokter dan pak Basuki. “Ibu, perutku kok sakit ya?” keluh Rina.
“Tidak apa – apa Ran. Kamu hanya masuk angin” kata Ibunya. Kenang Ibu Rina.
“Memang waktu itu Rina mengatakan bahwa di sekolah ia memakan rujak terlalu
banyak”. .........
Dari cerpen di atas dapat
kita tentukan bahwa memiliki alurFlashback/ Sorot balik karena : a. Klimaks :
Malam itu, Rina berteriak – teriak kepada ibunya karena ia ingin muntah –
muntah. b. Antiklimaks : Ibunya meminta pak Basuki untuk mengantar dirinya dan
Rina ke puskesmas terdekat. c. Akhir : Kata dokter Rina sebenarnya tidak apa –
apa hanya saja ada gangguan pencernaan di perutnya. d. Peruwitan : “Rina
mengeluh kalau perutnya sakit” e. Awal : Memang waktu itu Rina mengatakan bahwa
di sekolah ia memakan rujak terlalu banyak.
Alur Campuran (maju-mundur)• Alur Campuran
adalah alur yang diawali klimaks, kemudian melihat lagi masa lampau dan
dilanjutkan sampai pada penyelesaian yang menceritakan banyak tokoh utama
sehingga cerita yang satu belum selesai kembali ke awal untuk menceritakan
tokoh yang lain.• Disebut juga alur Maju - Mundur• Tahapannya : a. Klimaks b.
Peruwitan c. Awal d. Antiklimaks e. Penyelesaian
Contoh
cerpen
: Suara klakson bersahut-sahutan. Kulirik arloji, hampir jam setengah enam
petang. Pantas. Para pengklakson ini pasti perindu rumah. Din...din...Aku maju
sedikit. Bukannya tak mau berisik. Aku cuma tak mau pulang cepat. Aku bukanlah
seorang perindu rumah. Tes tes... . Gerimis menderas. Sudah dua puluh menit aku
dalam perjalanan ini. Aku menepi di bawah pohon tua, hendak memakai jas. “Siapa
yang salah? Aku? Iya?” “Ya jelas!” “Jelas apa???” “Kan anak kita ada empat,
Mas!” “Empat??Anak kita cuma tiga!” “Jadi, Mas menyalahkan Rina?” “Ya!!!” “Tapi
Rina kan sekarang anakmu juga, Mas” “Rina tidak akan pernah jadi anakku!! “
“Mas jahat!!” teriak ibu sambil berlari. Aku masih dibawah pohon tua ini.
Mengapa aku harus pulang ke rumah?? Ahh, Dewi Petir, sambarlah aku sekarang,
agar aku bisa mati saat ini juga!! .........
Dari cerpen di atas dapat kita
tentukan bahwa memiliki alurCampuran karena : a. Klimaks : Suara klakson
bersahut-sahutan. Kulirik arloji, hampir jam setengah enam petang. b. Peruwitan
: Aku cuma tak mau pulang cepat. Aku bukanlah seorang perindu rumah. c. Awal :
“Ayah dan ibu Rina bertengkar di rumah” d. Antiklimaks : Aku masih dibawah
pohon tua ini. Mengapa aku harus pulang ke rumah?? e. Penyelesaian : Ahh, Dewi
Petir, sambarlah aku sekarang, agar aku bisa mati saat ini juga !!
Alur Gabungan• Alur Gabungan
adalah alur yang merupakan gabungan dari alur maju dan alur mundur.• Contoh
Cerpen : Di suatu tempat ada sebuah surau tua yang nyaris ambruk. Surau itu di
perbaiki oleh Garin. Dia bekerja sebagai pengasah pisau dan dapat mengais
rejeki. Kehidupannya monoton. Suatu ketika datanglah Ajo Sidi dan berbincang –
bincang dengan Garin. Sepulangnya Ajo Sidi, Garin merasa di sindir bahwa dia
akan masuk ke Neraka. Penjaga surau itu begitu memikirkan hal itu. Akhirnya,
menggorok lehernya dengan pisau cukur. Kematiannya sungguh mengejutkan. Semua
orang berusaha menguburnya, kecuali satu orang saja dialah Ajo Sidi. ......
Alur Klimaks• Alur Klimaks adalah alur yang susunan peristiwa menanjak
dari peristiwa biasa meningkat menjadi penting yakni lebih menegangkan• Contoh
cerpen : Suatu hari, seorang pemuda yang bernama Adi melakukan perjalanan jauh.
Semula ia bisa melewati berbagai tantangan. Tetapi tak lama kemudian ia
dihadang oleh 5 orang penjahat. Adi menghadapi mereka dengan segala ilmu yang
ia bisa. Ia meloncat, menerjang dan melawan mereka sampai satu per satu dari
mereka berjatuhan dan sebagian lari ke hutan. ........
Dari cerpen di atas dapat
kita tentukan bahwa memiliki alurKlimaks karena: a. Peristiwa biasa : Suatu
hari, seorang pemuda yang bernama Adi melakukan perjalanan jauh. Semula ia bisa
melewati berbagai tantangan. b. Peristiwa menegangkan : Tetapi tak lama
kemudian ia dihadang oleh 5 orang penjahat. Adi menghadapi mereka dengan segala
ilmu yang ia bisa.
Alur Antiklimaks• Alur Antiklimaks
adalah alur yang susunan peristiwanya makin menurun dari peristiwa menegangkan
kemudian menjadi kendor dan berakhir dengan peristiwa biasa• Contoh cerpen :
Try out matematika yang sedang berlangsung pagi itu, diikuti oleh 2000 orang.
Oleh karena itu, Dina terlalu gugup untuk menghadapinya padahal biasanya ia
yang paling percaya diri. Dina masuk ke ruang kelas dan ia berusaha meyakinkan
dirinya sendiri bahwa dia pasti bisa mendapat nilai yang bagus. Setelah keluar
gedung try out, ia diajak mamanya pergi ke kebun binatang Surabaya untuk
refreshing. ........
Dari cerpen di atas dapat
kita tentukan bahwa memiliki alurAntiklimaks karena: a. Peristiwa menegangkan :
Try out matematika yang sedang berlangsung pagi itu, diikuti oleh 2000 orang.
Oleh karena itu, Dina terlalu gugup untuk menghadapinya. b. Peristiwa biasa :
Setelah keluar gedung try out, ia diajak mamanya pergi ke kebun binatang
Surabaya untuk refreshing.
Alur Kronologis• Alur Kronologis
adalah alur yang susunan peristiwanya berjalan sesuai dengan urutan waktu.
Dalam alur ini terdapat hitungan jam, menit, detik, hari dsb.• Contoh cerpen :
Suatu hari, Rizal menanam tanaman kacang hijau dalam sebuah gelas plastik
berdasar kapas yang diberi Rencananya, tanaman itu akan diberikan ke bu guru
jika tumbuh subur. Ia mulai menanam pada hari minggu pagi. Setiap harinya
tinggi kecambah tersebut bertambah. Pada hari pertama, tingginya 0,4 cm. Hingga
hari ke tujuh, tinggi tanaman kacang hijau milik Rizal mencapai 7,6 cm. Rizal
sangat senang sekali karena tanamannya sangat subur sehingga ia bisa
memberikannya kepada ibu guru. .........
a. Alur lurus adalah alur yang diawali
dengan perkenalan, konflik, perumitan, klimaks, antiklimaks (penyingkapan tabir
penyebab problema), dan penyelesaian.
0 komentar:
Posting Komentar